Trailer Tujuan Kalimantan Direct Inland Transport
Kurun waktu tiga tahun belakangan ini para pelaku usaha dijagat transportasi darat dan laut, semakin ketat dalam persaingan, kemudahan kemudahan mendapatkan informasi, dan teknis kerja tidak lagi menjadi tolak ukur utama dalam memilih pelaku jasa transportasi, Kemampuan yang didasari Keahlian, ilmu, dan pengalaman kerja, sebagian besar sudah digerus oleh keadaan dan keuntungan semata, dengan keberpihakan untuk harga yang lebih murah menjadi primadona pilihan.
Berlakunya kebebasan berusahaan dan iklim jasa transportasi yang sering dikritik oleh pemangku jabatan di negri kita akan mahalnya bisa Logistik dan transportasi, menjadi sinyal para pengusahaan melakukan peninjauan ulang untuk sektor usaha ini, khusunya Anggaran distribusi yang ditekan untuk lebih kompetitive lagi. Pada dasarnya kami sebagai pelaku dalam industri ini tidak antipati, maupun pesimis atas persaingan harga yang saling menjatuhkan dilapangan kurun waktu tiga tahun belakangan ini, yang menjadi fokus dalam setiap Jasa angkutan sebenarnya banyak dilandari faktor faktor kesulitan, dan faktor penghambat dilapangan yang menyebabkan nilai angkutan ini sangat fluktuatif dari segi harga.
Beberapa sektor dalam jasa transportasi telah banyak yang dipetakan untuk dapat ditekan harga yang standar, namun sebagaian besar juga masih tinggi dan bersifat dinamis, diantaranya sebagian yang krusial adalah Angkutan untuk proyek proyek Infrastruktur diberbagai pelosok negri kita begitu juga wilayah perkotaan. Banyak hal yang membenani kenaikan Harga jasa transportasi disamping kestabilan BBM ( Bahan Bakar Minyak), diantaranya yang perlu dipertimbangkan dengan pemangku Jabatan pemerintah ialah, keamanan dilapangan, kemudahaan Akses ke site site yang didalam tokoh tokoh lokal masyarakan yang mempunyai regulasi tersendiri, diluar regulasi pemerintah, Akses yang mudah, dan juga medan jalan yang terus menerus ditingkatkan oleh pemerinta. Dan kami selaku pelaku Transportir yang menjadi dilema belakangan ini adalah penyesuasian harga angkutan dengan biaya operasional kadang kala bertabrakan, sehingga kwalitas kwalitas Armada transport mengalami resesi perawatan, dan kesulitan untuk melakukan peremajaan Armada satu sama lainya.
Optimis bagaimanapun harus dikedepankan, seiring regulasi dan penataan pemerintah, merupaka satu kesatuan yang harus saling mendukung kedepannya. Semoga Tahun 2022 kita menyingsingkan lengan baju untuk terus berbuat yang terbaik, dan dari kami "Bekerjasama saling membenahi Negri Tercinta".