6 Truk Terlibat Tabrakan, 1 Luka Parah
Kecelakaan karambol yang melibatkan enam truk di Pantura Kaliwungu Kendal Jateng, Rabu (14/3/2012).
KENDAL, KOMPAS.com - Tabrakan beruntun yang melibatkan enam truk terjadi di jalur pantai utara Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah, Rabu (14/3/2012) siang ini. Selain menyebabkan kemacetan selama hampir satu jam, kecelakaan juga membuat salah satu sopir truk, mengalami luka parah, dan dirawat di rumah sakit umum daerah (RSUD) Suwundo Kendal.
Kecelakaan berawal saat truk trailer bermuatan obat-obatan bernomor polisi L 8075 UL yang disopiri Rukun Santoso (60) warga Simogiring Sidoarjo Jawa Timur, melaju dari arah Timur. Ketika melewati jalan turun di Nolokerto, sopir tidak bisa mengendalikan truknya. Lalu, truk menabrak truk diesel berwarna kuning dengan nomor polisi H 1422 PS bermuatan keramik yang disopiri oleh Parmin warga Randugarut Semarang.
Setelah menabrak truk Parmin, trailer kemudian menabrak tiga truk yang parkir di sebelah kiri jalan, masing masing truk bernomor polisi H 1873 DP, B 9323 MN dan H 1943 AD. Sopir truk bernomor polisi H 1873 DP, Totok, warga Pudak Payung Semarang yang sedang memperbaiki mesin truknya, kegencet dan mengalami luka parah. Sedangkan truk kuning bermuatan keramik yang pertama kali ditabrak, oleng ke kanan dan menabrak sebuah truk parkir bernomor polisi W 8353 XA.
Menurut Rukun Santoso, dia berangkat dari Sidoarjo Selasa kemarin. Ia sempat istirahat di Kudus. Sekitar pukul 06.00 wib pagi, dirinya kembali melanjutkan perjalanan ke Jakarta. Tapi setelah sampai di turunan jalan Nolokerto Kaliwungu, tiba-tiba rem blong dan menabrak truk disel yang ada di depannya. "Truk remnya blong, mas. Saya tidak bisa menguasai setir," kata Rukun Santoso.
Dalam kecelakaan itu, trailernya rusak di bagian depan. Namun, ia tidak mengalami luka serius. Sementara Parmin mengaku kaget saat tiba-tiba ada trailer yang menabrak dari belakang. "Lalu saya tidak bisa menguasai setir dan goyang ke kanan dan menabrak truk parkir," katanya.
Akibat menabrak truk itu, truk dieselnya mengalami kerusakan parah di bagian depan. Sementara itu, Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Kendal, IPTU Abdullah Umar, mengaku selain rem blong kemungkinan kecelakaan terjadi karena sopir trailer lelah. Namun kepastiannya masih diselidiki.
KENDAL, KOMPAS.com - Tabrakan beruntun yang melibatkan enam truk terjadi di jalur pantai utara Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah, Rabu (14/3/2012) siang ini. Selain menyebabkan kemacetan selama hampir satu jam, kecelakaan juga membuat salah satu sopir truk, mengalami luka parah, dan dirawat di rumah sakit umum daerah (RSUD) Suwundo Kendal.
Kecelakaan berawal saat truk trailer bermuatan obat-obatan bernomor polisi L 8075 UL yang disopiri Rukun Santoso (60) warga Simogiring Sidoarjo Jawa Timur, melaju dari arah Timur. Ketika melewati jalan turun di Nolokerto, sopir tidak bisa mengendalikan truknya. Lalu, truk menabrak truk diesel berwarna kuning dengan nomor polisi H 1422 PS bermuatan keramik yang disopiri oleh Parmin warga Randugarut Semarang.
Setelah menabrak truk Parmin, trailer kemudian menabrak tiga truk yang parkir di sebelah kiri jalan, masing masing truk bernomor polisi H 1873 DP, B 9323 MN dan H 1943 AD. Sopir truk bernomor polisi H 1873 DP, Totok, warga Pudak Payung Semarang yang sedang memperbaiki mesin truknya, kegencet dan mengalami luka parah. Sedangkan truk kuning bermuatan keramik yang pertama kali ditabrak, oleng ke kanan dan menabrak sebuah truk parkir bernomor polisi W 8353 XA.
Menurut Rukun Santoso, dia berangkat dari Sidoarjo Selasa kemarin. Ia sempat istirahat di Kudus. Sekitar pukul 06.00 wib pagi, dirinya kembali melanjutkan perjalanan ke Jakarta. Tapi setelah sampai di turunan jalan Nolokerto Kaliwungu, tiba-tiba rem blong dan menabrak truk disel yang ada di depannya. "Truk remnya blong, mas. Saya tidak bisa menguasai setir," kata Rukun Santoso.
Dalam kecelakaan itu, trailernya rusak di bagian depan. Namun, ia tidak mengalami luka serius. Sementara Parmin mengaku kaget saat tiba-tiba ada trailer yang menabrak dari belakang. "Lalu saya tidak bisa menguasai setir dan goyang ke kanan dan menabrak truk parkir," katanya.
Akibat menabrak truk itu, truk dieselnya mengalami kerusakan parah di bagian depan. Sementara itu, Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Kendal, IPTU Abdullah Umar, mengaku selain rem blong kemungkinan kecelakaan terjadi karena sopir trailer lelah. Namun kepastiannya masih diselidiki.
