Kendala penyeberangan kesumatra
Antrian penyeberangan ini sudah berlangsung berulang kali dalam kurun waktu 3 - 4 bulan terakhir ini, banyak kendala yang menyebebabkan antriaan ini diantaranya Tingginya gelombang Air laut, banyaknya armada kapal laut yang docking, dan sulitnya kapal laut sandar untuk melakukan proses bongkar dan muat. Pihak Pengelola Angkutan Sungai dan Penyeberangan (ASDP), juga membenarkan hal ini.
Dalam pandangan pelayanan jasa transportasi darat dalam hal ini merupakan kerugian besar diakibatkan kendala ini, diantaranya jarak dan Waktu untuk menyeberang kepulau Sumatera ataupun sebaliknya yang belakangan ini dapat diprediksi sekarang membutuhkan waktu diantara 3-5 hari untuk menyeberangan. Hal ini mengakibatkan terjadi biaya tinggi untuk operasional kenderaan dan juga terjadinya kelangkaan kenderaan diwilayah Jakarta, yang hampir setiap harinya melakukan pengiriman keluar Jakarta 600 - 700 unit kenderaan setiap harinya keluar dari wilayah Jakarta untuk melakukan pengiriman pada waktu normalnya. Dan umumnya menjelang bulan Ramadhan peningkatan pengiriman kesumatera bisa meningkat diantara 200 - 300 % dari traffic normal.
Kendalaan ini kami selaku jasa transportasi mengalami kesulitan dalam menetapkan ongkos ataupun biaya pengiriman dengan keadaan yang tidak lazim ini, disatu sisi pihak pengguna jasa transportasi tidak menerima dilakukannya kenaikan ongkos dari tariff sebelumnya, sementara dilapangan operasional mengalami kenaikan dikisaran 20% dari biaya operasional sebelumnya untuk setiap tujuan. Dilematis memang!!
